Sabtu, 14 September 2024 WIB

Ketua GSH Inhil Hj. Zulaikhah Wardan Berikan Bantuan saat Sambangi Balita Gizi Buruk

- Kamis, 04 November 2021 08:20 WIB
362 view
Ketua GSH Inhil Hj. Zulaikhah Wardan Berikan Bantuan saat Sambangi Balita Gizi Buruk

TEMBILAHAN, Pesisirnews.com - Ketua TP- PKK Indragiri Hilir (Inhil) Hj. Zulaikhah Wardan, S.Sos, M.E yang juga merupakan Bunda PAUD Inhil sekaligus Ketua Gerakan Satu Hati (GSH) Inhil menyambangi dan memberikan bantuan kepada Balita Gizi Buruk di Kecamatan Tembilahan, Rabu (3/11).

Terdapat 3 Lokasi dengan 3 Balita penderita gizi buruk yang dikunjungi oleh Ketua GSH Inhil Hj. Zulaikhah Wardan yaitu Arbaiyah Jl. Batang Tuaka, Gg. Rindang Permata, M. Yunus Jl. Harapan Ujung, dan Azri Wardana Jl. Kembang, Gg. Cahaya Kecamatan Tembilahan.

Pada kesempatan itu, Hj Zulaikhah Wardan yang didampingi Kepala Dinas PMD, Camat Tembilahan, Lurah Pekan Arba, serta Tim Puskesmas Pendamping juga menyerahkan bantuan berupa pemberian makanan tambahan (PMT), Susu, dan Mainan.

Baca Juga:

Dalam keterangannya kepada awak media, Hj. Zulaikhah mengatakan, ia sengaja datang untuk melihat langsung perkembangan kondisi balita yang ada di Kecamatan Tembilahan.

"Dari Balita yang bernama Arbaiyah memang sebelumnya dengan status gizi buruk, namun sekarang perkembangan pertambahan berat badannya sudah jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. Gizi buruk yang dideritanya ini juga disebabkan faktor lain dimana Balita Arbaiyah ini pada usia 1 tahun mengalami Step yang luar biasa dan sering sakit,” jelas Hj. Zulaikhah.

Baca Juga:

[br]

Salah satu Balita, M. Yunus, kondisi fisiknya lebih baik dibanding Arbaiyah dengan geraknya yang cukup aktif, namun juga memiliki penyakit infeksi paru sejak lahirnya dikarenakan faktor lingkungan yang juga memiliki penyakit infeksi paru dimana faktor lingkunganya juga sangat mempengaruhi kondisi fisiknya sehingga juga mempengaruhi perkembangannya.

Terakhir Balita bernama Azri Wardana yang dulunya masuk katagori gizi buruk, kinii sudah gizi baik. Untuk fisiknya tidak ada gangguan penyakit penyerta dan akan lebih mudah untuk pemulihan.

"Alhamdulillah dari ketiga Balita yang kita lihat memang kondisinyaberbeda-beda kondisi dan penanganannya, dimana 2 balita tidak murni gizi burukmelainkan juga memiliki penyakit penyerta, dan yang 1 lagi memang gizi buruk. Iniyang perlu perhatian kita semua, baik itu dari Puskesmas maupun Camat dimohonperhatiannya untuk terus memantaunya,” pungkasnya. (PNC/Prokopim Inhil)

Editor
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru