Sabtu, 14 September 2024 WIB

Tak Banyak yang Tahu Sosok Polisi Ini Orang Pertama yang Kabarkan Wafatnya Pak Harto ke Publik

- Senin, 31 Januari 2022 10:53 WIB
1.010 view
Tak Banyak yang Tahu Sosok Polisi Ini Orang Pertama yang Kabarkan Wafatnya Pak Harto ke Publik
Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani SIK MH. (Foto: SERAMBINEWS.COM/SUBUR DANI)

Pesisirnews.com - Presiden ke-2 RI, Soeharto meninggal dunia pada 27 Januari 2008 silam. Kabar meninggalnya Soeharto ini pertama kali diumumkan oleh seorang Kapolsek.

Kapolsek tersebut bernama Dicky Sondani. Dialah orang yang pertama kali mengabarkan ke publik jika Pak Harto telah wafat.

Siapakah Dicky Sondani?

Baca Juga:

Dicky Sondani merupakan seorang perwira menengah Polri yang lahir di Bengkulu, 18 Agustus 1971.

Saat ini, Dicky Sondani telah berpangkat Komisaris Besar (Kombes) dan menjabat sebagai Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh sejak 21 Oktober 2019.

Baca Juga:

Dicky merupakan lulusan Akpol 1993 yang berpengalaman dalam bidang lantas. Selain itu, dia juga pernah menuntut ilmu di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 2004 dan Sespim Pol, Lembang pada 2009.

Dicky sempat bertugas di sejumlah tempat, yaitu di DKI Jakarta, Aceh, Banten, Kepulauan Riau, hingga Sulawesi Selatan.

Saat menjabat sebagai Dirlantas Polda Aceh, Dicky Sondani mendapatkan penghargaan dari Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah pada 17 Maret 2021.

Penghargaan ini diberikan Gubernur Aceh kepada mereka yang dinilai berdedikasi dan berinovasi dalam meningkatkan layanan Samsat di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, juga berkontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Aceh (PAA) khususnya dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) selama 2020.

[br]

Berikut riwayat jabatan Kombes Pol Dicky Sondani:

- Kapolsek Metro Kebayoran Baru

- Kasubdit Regident Ditlantas Polda Aceh

- Kapolres Aceh Tengah (2012)

- Kapolres Aceh Tamiang (2012)

- Kabid Propam Polda Banten (2015)

- Dirsabhara Polda Kepri

- Kabidhumas Polda Sulsel (2016)

- Dirlantas Polda Aceh (2019)

[br]

Detik-detik meninggalnya Soeharto

Saat Soeharto meninggal, Dicky Sondani saat itu menjabat sebagai Kapolsek Metro Kebayoran Baru.

Dia menjadi penanggung jawab keamanan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), tempat Soeharto dirawat.

Sehari sebelum Pak Harto meninggal, Dicky Sondani pulang ke kantornya, Mapolsek Kebayoran Baru yang berjarak 1 Km dari rumah sakit.

Dia hendak beristirahat setelah seharian di RSPP dan dua minggu tak pulang ke rumah karena harus bersiaga.

Malam itu, Dicky Sondani bisa bernapas lega karena dokter yang merawat Soeharto mengatakan, kondisi presiden ke-2 itu membaik.

Bahkan kondisi Soeharto semakin meningkat dan diperkirakan pada Selasa, Pak Harto sudah bisa duduk bagus.

Meski dokter berkata demikian, tapi Dicky Sondani tetap tak pulang ke rumah dan memilih beristirahat di kantor.

Keesokan hari, istri Dicky Sondani mengajaknya kondangan ke pesta pernikahan saudaranya.

Merasa pengamanan di RSPP mulai longgar, Dicky Sondani mengiyakan permintaan sang istri dan segera berganti kemeja batik.

Namun rencana kondangan itu urung dilakukan. Sebab tak lama, ponsel Dicky Sondani berdering.