Senin, 17 Maret 2025 WIB

Diduga Meresahkan, PBNU Bersikap Tegas Akan Lapor Polisi Admin Twitter @nahdlatululama

- Selasa, 01 Februari 2022 19:41 WIB
1.320 view
Diduga Meresahkan, PBNU Bersikap Tegas Akan Lapor Polisi Admin Twitter @nahdlatululama
Ilustrasi: Logo NU (Nahdlatul Ulama) (Dok. ANTARA News)

JAKARTA, Pesisirnews.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengultimatum admin akun Twitter @nahdlatululama atas unggahannya yang dianggap tidak sesuai dan meresahkan.

Dilansir dari IDN Times, Selasa (1/2/2022), Sekjen PBNU Saifullah Yusuf meminta admin menyerahkan akun tersebut ke PBNU.

“Kita sudah mencari siapa admin akun ini, ndak tidak ada yang mengaku. Saya minta dalam waktu 1x24 jam admin harus ke PBNU dan menemui pengurus baru untuk segera menyerahkan akun ini,” ujar pria yang akrab disapa Gus Ipul dalam keterangannya, Selasa (1/2/2022).

Baca Juga:

Berdasarkan profil yang ditampilkan, akun @nahdlatululama itu mengklaim akun resmi PBNU dan beralamat kantor di Jalan Kramat Raya 164, Jakarta.

Akun yang telah bercentang biru (verified / telah diverifikasi, red) oleh Twitter tersebut aktif sejak November 2015.

Baca Juga:

[br]

PBNU ancam akan ambil tindakan lapor ke polisi

Gus Ipul menegaskan PBNU memberi waktu 1x24 jam kepada admin @nahdlatululama untuk segera menyerahkan akun tersebut.

Akun Twitter @nahdlatululama. (Twitter)

Apabila batas waktu tersebut tidak dilakukan, PBNU mengancam akan melaporkannya kepada polisi.

“Atas banyaknya keganjilan ini, kami banyak menerima keluhan dari warganet juga dari lembaga-lembaga yang merasa tidak nyaman atas cuitan @nahdlatululama. Karenanya saya minta kepada admin akun @nahdlatululama untuk segera menyerahkan ke kami. Jika dalam waktu 1x24 jam tidak diserahkan maka kami akan lapor polisi,” katanya.

[br]

Admin Twitter @nahdlatululama kian meresahkan

Gus Ipul mengatakan mulanya PBNU membiarkan akun tersebut. Namun, admin yang masih belum diketahui identitasnya itu kian meresahkan.

Dia mencontohkan, saat akun Twitter @NU_Online mengunggah cuitan link artikel terkait candaan Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, akun @nahdlatululama me-retweet dengan sinis.

"Mohon maaf Pak Ketum. Humornya kurang mengena," tulis @nahdlatululama.

Cuitan dan retweet yang dilakukan akun @nahdlatululama bercentang biru itu pun membuat PBNU geram.

Menurut Gus Ipul, apa yang dilakukan admin di akun tersebut sudah mencerminkan kaidah yang tidak benar.

“Tapi belakangan cuitan-cuitannya tidak mencerminkan kaidah yang benar. Bahkan cenderung mengadu domba. Guyonannya tidak tepat cenderung menyakiti,” kata Gus Ipul. (PNC)

Editor
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Innalillahi, Seorang Pemanen Buah Sawit di Rohil diduga Tewas Kena Egrek Sendiri
Pagu anggaran Berkisar Rp 2 Miliyar, Pembangunan Mako Polsek Bagan Sinembah Diduga Dikerjakan Asal-asalan
Viral, Pria di Rohil ini Diduga "Coli" Dekat STAI Rokan
Kerap Meresahkan, Warga Dusun Rumbai Sejuk Minta Pihak Terkait Tangani ODGJ yang Berkeliaran
Oknum Dosen Unri Diduga Lakukan Pelecehan Seksual ke Mahasiswi, Korban Ungkap Identitas Pelaku
Dua Santriwati di Tulungagung Diduga Jadi Korban Pencabulan Oknum Ustaz saat Belajar Ngaji dan Salat
komentar
beritaTerbaru