Kamis, 13 Februari 2025 WIB

Anak Penjual Es Keliling dan 4 Santri Ponpes Al-Azkiya Inhil Dapat Kuliah ke Mesir

- Minggu, 16 Januari 2022 12:43 WIB
1.955 view
Anak Penjual Es Keliling dan 4 Santri Ponpes Al-Azkiya Inhil Dapat Kuliah ke Mesir
Enam orang  santriwan-santriwati asal Inhil menempuh pendidikan di Universitas Al-Azhar, Mesir. (Foto: PNC/Fb Pondok Pesantren Modern Al-Azkiya)

PENGALIHAN, Pesisirnews.com - Pondok pesantren (Ponpes) Al- Azkiya Pengalihan Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri hilir (Inhil)-Riau, sejak 3 tahun terakhir ini terus mengirimkan santri lulusan terbaiknya untuk melanjutkan kuliah di Universitas Al-Azhar Mesir.

Salah satu santrinya, Luku Mamluatul Hikmah yang juga sekolah di Madrasah Aliyah (MA), berkesempatan melanjutkan kuliah ke Mesir tahun 2022 ini.

Luku merupakan anak penjual es tong-tong keliling, putri dari (alm) Amat Jamhur, sudah memiliki visa untuk keberangkatannya ke luar negeri.

Baca Juga:

Sebelum santri diberangkatkan ke Mesir melanjutkan pendidikan ke universitas, para santri lulusan Al-Azkiya mengikuti rangkaian tes kelayakan oleh Kementrian agama (Kemenag) bekerjasama dengan Universitas Al-Azhar.

4 Santri terbaik lulusan Al-Azkiya dinyatakan lulus mengikuti seleksi masuk Universitas Al-Azhar Mesir Jumat (14/1/2022) dan akan mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Daerah Kabupaten Inhil.

Baca Juga:

Kepala Ponpes Al-Azkiya Ustad HM Ridwan LC kepada wartawan saat mendampingi santri lulusan Al-Azkiya mengikuti tes yang diadakan oleh Kementrian agama menjelaskan, kalau 4 santri lulusan Ponpes Al-Azkiya yang melanjutkan ke universitas Al-Azhar pertama Dedi Tamara laki laki dan memilih jurusan Tafsir fakultas Usuluddin.

Kedua Nuraini perempuan jurusan hadist di fakultas Usuluddin, ketiga Suresmi, santriwati ini memilih jurusan tafsir fakultas Usuluddin dan keempat Lulu Mamluatul Hikmah anak perempuan anak dari alm Amat Jamhur yang meninggal kecelakaan pada Rabu 22 Desember 2021 lalu.

"Kemungkinan ada 5 santri kita yang akan berangkat tahun 2022 ini melanjutkan kuliah ke Mesir, yang kelima Muhammad Habibi, saat ini lagi mengurus visa. Sedangkan 4 santri lain sudah selesai mengurus visa keberangkatan dan siap siap untuk berangkat ke Mesir," ujar Ridwan.

Selain tes tertulis yang diikuti santri lulusan Al-Azkiya melanjutkan ke Universitas Al-Azhar Mesir, mereka juga mengikuti tes wawancara yang langsung dilakukan oleh dosen-dosen dari Al-Azhar Mesir.

"Santri juga mengikuti TOEFL untuk tes uji bahasa Arab sebanyak 7 level," terang Ridwan.

[br]

Dijelaskannya juga, Lulu Mamluatul Hikmah merupakan anak yatim dari alm. Amat Jamhur atau yang dikenal Lelek penjual es tong tong keliling di Desa Pengalihan yang juga merupakan guru ngaji pada malam hari.

"Kami juga terharu atas kelulusan ananda Lulu Mamluatul Hikmah dalam tes masuk perguruan tinggi universitas Al-Azhar Mesir," imbuh Ridwan.

Sebagai informasi, tahun 2019, lulusan Ponpes Al-Azkiya 2 orang melanjutkan masuk perguruan tinggi universitas Al-Azhar Mesir, kemudian 3 orang tahun 2021, dan 4 orang yang sudah mengurus visa dan 1 orang lagi dalam pengurusan visa untuk masuk ke Universitas Al-Azhar Mesir awal tahun 2022 ini.

Perkembangan terakhir yang Pesisirnews.com lihat dari laman Facebook Pondok Pesantren Modern Al-Azkiya, Minggu (16/1), para santri asal Inhil tersebut telah tiba di Kairo, Mesir untuk memulai studinya.

Adapun santriwan-santriwati yang akan menempuh pendidikan di negara yang salah satunya berjuluk Ardh Al-Anbiya, atau ‘negeri seribu menara’ itu, kini berjumlah enam orang. (PNC/rls)

Editor
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Kapolres Inhil Jenguk Korban Penganiayaan
Pemerintah Mesir Terima 120.000 Pengaduan Masyarakat Selama Bulan Maret
Seorang Wanita Paruh Baya di Mesir Raup Rp 2,9 Miliar dari Hasil Menipu
Bupati Inhil dan Ketua TP PKK Beri Motivasi Semangat Belajar Santri Ponpes Tebuireng 3 Petalongan
Kasasi Ditolak, Pemerkosa 13 Santriwati Herry Wirawan Tetap Dihukum Mati
Bupati Inhil HM. Wardan Jadi Inspektur Upacara Hari Santri Nasional Tahun 2022
komentar
beritaTerbaru