Jumat, 14 Februari 2025 WIB

17 tahun Buron, Unit Polisi Elit Berhasil Menangkap Jurnalis Pembunuh Istri yang Divonis Mati

- Jumat, 18 Februari 2022 19:11 WIB
1.686 view
17 tahun Buron, Unit Polisi Elit Berhasil Menangkap Jurnalis Pembunuh Istri yang Divonis Mati
Ashraf Hossain, suami yang divonis mati karena membunuh istrinya berhasil ditangkap polisi setelah 17 tahun buron. (Foto via dhakatribune.com)

DHAKA, Pesisirnews.com - Batalyon Aksi Cepat (RAB) yang merupakan unit polisi elit Bangladesh berhasil menangkap Asharaf Hossain (47), suami yang membunuh istrinya di wilayah Savar Bangladesh pada hari Kamis (17/2).

Dilansir dari dhakatribune.com, Jumat (18/2/2022), Direktur Hukum dan Media RAB, Khandaker Al Moin mengatakan kepada media pada hari Jumat (18/2), bahwa unit polisi elit ini berhasil menangkap seorang terpidana mati yang bersembunyi selama 17 tahun setelah membunuh istrinya di Narayanganj.

Hossain pada tahun 2020 telah dijatuhi hukuman mati oleh Pengadilan Narayanganj setelah terbukti bersalah atas kejahatan membunuh istrinya yang dilakukan pada tahun 2005.

Baca Juga:

“Pengadilan Narayanganj pada September 2020 menjatuhkan hukuman mati kepada Ashraf seetelah dia terbukti bersalah atas pembunuhan istrinya, Sanjida,” kata Moin.

Pejabat senior RAB ini mengatakan, polisi menemukan mayat istri Ashraf yang tergantung di rumah mereka di Sonargaon upazila Narayanganj pada 1 Februari 2005.

Baca Juga:

Sebuah kasus kematian yang tidak wajar diajukan atas kecurigaan bahwa Sanjida telah melakukan bunuh diri.

Namun pada saat itu Ashraf Hossain ditangkap dengan tuduhan menghasut istrinya bunuh diri.

Tetapi ayah mertuanya membebaskannya dengan jaminan setelah dia ditahan selama 12 hari.

Sejak saat itu Hossain menghilang dan menjadi buronan polisi.

Sebuah laporan otopsi yang diserahkan tiga bulan kemudian menunjukkan bahwa Sanjida benar-benar telah dibunuh.

[br]

Bekerja sebagai jurnalis

Selama masa persembunyiannya, untuk menghindari kecurigaan, Ashraf pada tahun 2006 mendapat pekerjaan sebagai jurnalis di sebuah surat kabar lokal di Ashulia Savar. Dia juga menikah lagi di tahun yang sama.

“Dia menjadi anggota Ashulia Press Club pada 2009, sebelum terpilih sebagai sekretaris penyelenggara untuk periode 2013-14. Baru-baru ini, dia bekerja di sebuah outlet berita bernama Saptahik Swades,” jelas Moin.

Unit polisi elit RAB akhirnya berhasil melacak Ashraf Hossain setelah mengidentifikasi akun media sosialnya menggunakan foto lama dirinya.

“Setelah mengumpulkan lebih banyak informasi, RAB melakukan penggerebekan dan menangkap Ashraf tanpa perlawanan,” pungkas pejabat senior RAB itu. (PNC)

Editor
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Kerja Sama Polres Inhil Dan Masyarakat ,Dua Orang Pelaku Tindak Pidana Narkoba Di Ringkus Polisi
Dituduh Mencuri Padahal Kerjakan Lahan Tidak Sengeketa, Syahrul Anwar Masukkan Laporan Balik
Terhitung 1 Januari Sampai 28 Februari 2025 Diskon Tarif Listrik PLN 50%
Oknum Anggata Polisi Hantam Ibu Kandung Dengan Tabung Gas Elpiji Hingga Tewas
KPU Inhil Mulai Distribusikan Logistik Pilkada 2024 ke Wilayah Perairan
Perwira Polisi Yang Memukul Sopir Taksi Online Dicopot Dari Jabatannya
komentar
beritaTerbaru