Jumat, 23 Mei 2025 WIB

Ribuan Mahasiswa UNRI Geruduk Gedung Rektorat

Haikal - Rabu, 15 Mei 2024 13:51 WIB
7.484 view
Ribuan Mahasiswa UNRI Geruduk Gedung Rektorat
PEKANBARU(PESISIRNEWS.COM) - Ribuan mahasiswa geruduk gedung Rektorat UNRI karena Tingginya Uang Kuliah Tunggal (UKT) Mahasiswa Baru pada Selasa (14/5/2024).

Presiden Mahasiswa Universitas Riau, Muhammad Ravi, mengatakan aksi hari ini membawa sejumlah tuntutan, salah satunya desakan untuk mencabut putusan Uang Kuliah Tunggal (UKT) tahun 2024.

"Hari ini teman teman, kita datang ke rektorat bentuk kepedulian kami terhadap dunia pendidikan, kami peduli dengan UNRI, oleh karenanya kami membawa sejumlah kajian dan pandangan kami," ujar Muhammad Ravi.

Muhammad Ravi juga menyebut ada lima tuntutan yang aliansi mahasiswa UNRI bawa ke depan rektorat berwarna biru langit tersebut.

"Yang pertama, kami menuntut kepada Rektor Universitas Riau untuk mencabut putusan Uang Kuliah Tunggal tahun 2024 dan kembalikan pada aturan sebelum nya," ujar Ravi.

Kedua menuntut dan mendesak Rektor UNRI untuk memberikan kebebasan berpendapat mahasiswa UNRI.

"Ketiga menuntut dan mencabut kebijakan Iuran Pengembangan Institusi (IPI)," ujarnya.


Menuntut dan mendesak Rektor Universitas Riau untuk melakukan transparansi dalam proses penentuan nominal Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Iuran Pengembangan Institusi (IPI).

Menuntut dan mendesak Rektor Universitas Riau memperbaiki sistem digital penerapan Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada wesbite pendaftaran ulang mahasiswa baru.

Calon mahasiswa baru, Cika, menyebut bahwasanya ayahnya hanya seorang buruh tani, namun dikenakan UKT sebesar 6 juta rupiah.

"Kami ingin dan bertekad untuk menjadi sarjana, kami mohon kepada bu Rektor untuk mencabut aturan yang membuat UKT kami naik," ujar Cika kepada haluanriau.co saat aksi berlangsung.

Cika juga menyebut bahwasanya ia tidak mampu dan UKT yang ia bayarkan tidak sesuai dengan penghasilan orang tua.(Haluanriau).

SHARE:
beritaTerkait
Bupati Inhil Tegaskan Ketimpangan Pengelolaan SDA di Hadapan Menteri Bappenas: “Negeri Kami Kaya, Tapi Rakyatnya Tetap Susah”
Bupati Inhil Tegaskan Ketimpangan Pengelolaan SDA di Hadapan Menteri Bappenas: “Negeri Kami Kaya, Tapi Rakyatnya Tetap Susah”
Bea Cukai Tembilahan Gagalkan Penyelundupan 15 Ton Mangga Ilegal ke Indragiri Hilir
Sembunyi dari Pencarian Polisi, Pelaku Curanmor Dibekuk Polres Inhil
Listrik Resmi Mengalir di Pelangiran Kecil dan Teluk Bunian, Warga Akhirnya Rasakan Terangnya Setelah Puluhan Tahun
DPO : Polres Inhil Cari 2 Orang Pelaku Penyaniayaan di Kecamatan Kemuning
komentar
beritaTerbaru