
Terkait 3 Kasus Dugaan Korupsi, Kortas Tipikor Polri Mulai Periksa Pejabat PLN Pusat
Jakarta Korps Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Kortas Tipidkor) Polri, membuktikan komitmennya untuk membongkar kasus dugaan korupsi d
NasionalPARIS, Pesisirnews.com - Para ahli dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) baru-baru ini menyampaikan terjadinya kenaikan suhu Bumi yang menghangat 1,5 derajat Celcius di atas tingkat abad ke-19.
Meski terlihat kecil, tetapi para ahli mengatakan kenaikan tersebut bisa menjadi malapetaka dan menjadi perbedaan antara hidup dan mati.
Dilansir dari channelnewsasia.com, Senin (4/10/2021), kenaikan 2 derajat Celcius suhu Bumi akan membuat terjadinya gelombang panas yang ekstrim lebih dari dua kali lipat. Seperempat miliar lebih orang akan menghadapi kekurangan air dan es di Samudra Arktik akan meleleh.
Baca Juga:
Meski telah dilakukan penandatanganan Perjanjian Paris dari negara-negara yang berjanji untuk membatasi kenaikan suhu, namun suhu global sudah meningkat 1,1 derajat Celcius di atas patokan pra-industri, meski masih di bawah 2 derajat Celcius, dan sebaiknya pada 1,5 derajat Celcius.
Bahkan jika dipenuhi, janji saat ini untuk mengurangi emisi masih akan membuat planet ini memanas dengan "bencana" 2,7 derajat Celcius, menurut PBB.
Baca Juga:
Inilah yang dikatakan Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) PBB yang dapat kita harapkan di dunia yang memanas 1,5 derajat Celcius, 2 derajat Celcius, dan seterusnya.
[br]
Gelombang panas meningkat
Terjadinya peningkatan suhu Bumi akan membuat suhu maksimum di beberapa daerah akan meningkat tiga derajat jika iklim menghangat 1,5 derajat Celcius, empat derajat jika pemanasan global mencapai tanda 2 derajat Celcius.
Gelombang panas yang terjadi sekali dalam satu dekade hari ini, dan akan menjadi empat kali lebih mungkin pada 1,5 derajat Celcius, dan hampir enam kali lebih mungkin pada 2 derajat Celcius.
Peluang terjadinya musim panas ekstrem yang saat ini terlihat setiap 50 tahun sekali meningkat hampir sembilan kali lipat pada 1,5 derajat Celcius, dan 40 kali lipat di dunia pada 4 derajat Celcius.
Dampak berikutnya, lebih banyak orang yang akan terpapar gelombang panas ekstrem, setidaknya sekali setiap lima tahun melonjak dari 14 persen pada 1,5 derajat Celcius menjadi 37 persen dengan tambahan setengah derajat. (PNC/CNA)
Jakarta Korps Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Kortas Tipidkor) Polri, membuktikan komitmennya untuk membongkar kasus dugaan korupsi d
NasionalTEMBILAHAN Sat Narkoba Polres Indragiri Hilir (Inhil) kembali menangkap 2 pria pamakai dan pemilik narkotika jenis Ganja di Kota Tembilaha
HukrimINDRAGIRI HILIR Pada hari Kamis, 13 Maret 2025, sekira pukul 10.00 WIB, Anggota Satres Narkoba Polres Indragiri Hilir (Inhil) menerima i
HukrimINDRAGIRI HILIR, Tim Satuan Reserse Narkoba (Sat Res Narkoba) Polres Indragiri Hilir (Inhil) berhasil menggagalkan transaksi narkotika j
BeritaIndragiri Hilir, Polri memastikan Indonesia harus terbebas dari ancaman premanisme kepentingan pribadi atau kelompok, untuk itu Polres Indr
ArtikelJakarta Ketua Umum Ikatan Wartawan Online (IWO) Teuku Yudhistira, mengecam keras tindak pidana penganiayaan berat yang dialami empat orang
NasionalTembilahan Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Herman, secara resmi melepas 25 siswasiswi peserta pembinaan dan pelatihan (binlat) seleksi
ArtikelINDRAGIRI HILIR Polsek Tempuling bersama Bhayangkari mengadakan acara Buka Puasa Bersama dengan Forkopimcam Tempuling, Tokoh Agama, Tokoh M
ArtikelIndragiri Hilir, 15 Maret 2025 Gubernur Riau, Abdul Wahid, bersama Bupati Indragiri Hilir, Herman, dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Kadi
ArtikelTEMBILAHAN Gubernur Riau, Abdul Wahid, menggelar Safari Ramadhan di Masjid Agung AlHuda Tembilahan pada Sabtu (15/3/2025) malam. Acara ini
Artikel