Senin, 16 September 2024 WIB

Hanura Tuduh 1.000 Titik Kampanyenya Hoax, Sandi: Cek ke KPU

- Minggu, 13 Januari 2019 14:15 WIB
446 view
Hanura Tuduh 1.000 Titik Kampanyenya Hoax, Sandi: Cek ke KPU
Pesisirnews.com - Kampanye 1.000 titik cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno,dituduh Ketua DPP Partai Hanura Inas Nasrullah Zubir sebagaihoax. Sandiaga mempersilakan Inas mengecek kebenarannya langsung ke KPU.

"Ya silakan cek ke KPU, kami menghadirkan apa adanya," kata Sandiaga di DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Minggu (13/1/2019).

Inas sebelumnya mencurigai 1.000 titik
yang dikatakan Sandiaga hanya klaim sepihak. Menurut Inas, 1.000 titik kampanye itu tak masuk akal.

Menurut Sandiaga, keseluruhan 1.000 titik itu sudah diverifikasi oleh KPUD. Catatan 1.000 titik itu juga akan diaudit lagi.

"Semua titik itu diverifikasi oleh KPUD dan semua nanti akan siap diaudit," tambahnya.

Sandiaga juga menyayangkan pelabelan
hoaxterkait 1.000 titik yang dianggapnya sebagai tempatnya mendapatkan keluhan dan aspirasi masyarakat. Menurunya, apa yang disampaikan masyarakat dalam setiap kunjungannya di 1.000 titik itu adalah ketulusan.

"Yang dikeluhkan masyarakat itu lapangan pekerjaan, susah dapat lapangan kerja, yang dikeluhkan masyarakat itu harga-harga yang tidak stabil, jangan kita hantam mereka yang menyampaikan ketulusan sesuatu dengan melabeli ituhoax," jelas Sandi.

Ia meminta elite-elite harusnya bisa menghadirkan solusi bukan malah melabeli sebagaihoax. Pemimpin, bagi Sandi, harus bisa menghadirkan solusi bagi rakyat.

"Kita harus jadi pemimpin yang mengerti keinginan rakyat dan menghadirkan solusi kesejahteraan mereka," tutur Sandi.

Sumber
: Detik.com
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Presiden Biden dan Trump Berniat Kembali Mencalonkan Diri pada Pilpres AS 2024
Debat Capres-Cawapres di Kampus untuk Mengetahui Kompetensi sebagai Pemimpin Nasional
 ‘Perjodohan’ Prabowo-Muhaimin pada Pilpres 2024 Dimatangkan di Ponpes Bumi Shalawat
Pengamat: Ganjar-Erick Serasi Berpasangan sebagai Capres-Cawapres pada Pemilu 2024
Pilpres Brasil Paling Memecah Belah dalam Beberapa Dekade, Patut Jadi Pelajaran Bagi Indonesia
Anies Beberkan 3 Kriteria Cawapres Sebagai Pendamping di Pilpres 2024
komentar
beritaTerbaru