Minggu, 27 April 2025 WIB

Sate Sianida,Racun Asmara Salah Alamat

- Senin, 03 Mei 2021 19:35 WIB
1.935 view
Sate Sianida,Racun Asmara Salah Alamat
NA, perempuan asli Majalengka, mencampur bumbu sate dengan kalium sianida -yang menewaskan anak di Bantul- yang dia beli di Shopee seharga Rp200 ribu. Foto: Antara Foto/Andreas Fitri Atmoko

PESISIRNEWS.COM - Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Burkan Rudy Satria memastikan racun tercampur pada bumbu sate yang dikonsumsi dan menewaskan Naba Faiz (10) warga Salakan, Bangunharjo, Sewon, Bantul, Minggu (24/4) lalu, berjenis kalium sianida.

"Dari hasil pemeriksaan laboratorium, racun yang digunakan meracun makanan berupa kalium sianida atau KCN," kata Burkan saat sesi konferensi pers di Mapolres Bantul, Senin (3/5).

Kata Burkan, barang tersebut diperoleh tersangka NA (25) melalui belanja online. Racun jenis padat ini dipesan jauh sebelum peristiwa ini.

"Dapat kita simpulkan peristiwa ini sudah dirancang beberapa hari atau minggu sebelumnya, karena waktu pemesanan KCN ini," papar Burkan.

Oleh karenanya, NA dikenakan Pasal 340tentang pembunuhan berencana. Dengan ancaman pidana mati, atau penjara seumur hidup atau penjara paling lama 20 tahun.[adsense]
"Saat ini tersangka kami tahan di Polres Bantul," pungkasnya.[br]

Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi menambahkan, kalium sianida ini didapat tersangka NA melalui Shopee. Dipesan sekitar akhir Maret 2021 sebanyak 250 gram.

"Harganya Rp200 ribu," kata Wachyu pada kesempatan yang sama.

NA merupakan perempuan asal Majalengka, Jawa Barat. Dia diringkus di kediamannya, Potorono, Banguntapan, Bantul pada Jumat (30/4) lalu usai diduga terlibat dalam kasus kematian Naba Faiz, Minggu (24/4) silam.

Naba Faiz, warga Salakan, Bangunharjo, Sewon, Bantul, DIY meninggal dunia usai mengonsumsi sate beserta bumbu yang dibawa oleh ayahnya, Bandiman, Minggu (25/4).[adsense]
Sang ayah yang berprofesi sebagai pengemudi ojol itu memperoleh makanan tersebut dari seseorang bernama Tomi di Kasihan, Bantul, yang menolak kiriman sate bumbu tersebut.[br]

Tomi yang berada di luar kota meminta agar sate tersebut diberikan kepada Bandiman melalui istrinya yang sedang di rumah.

Bandiman sendiri sebelumnya diminta mengirimkan paket itu dari seorang perempuan tak dikenal yang ditemuinya di salah satu masjid sekitaran Stadion Mandala Krida, Semaki, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Minggu. Si perempuan memesan jasa pengiriman secara manual atau tanpa melalui aplikasi.[adsense]
Perempuan misterius tersebut juga sempat menyampaikan kepada Bandiman, bahwa paket itu merupakan makanan takjil. Sosok pengirimnya, menurut sang perempuan, adalah 'Hamid dari Pakualaman'.

CNNIndonesia

SHARE:
Tags
beritaTerkait
Pria Ini Sebar Video  Mantan Pacar Tak Senonoh  Di Ringkus Polisi
Inilah Lima Prioritas Utama Kebijakan Fiskal Tahun 2022
Pesawat Tempur Israel Berjatuhan,Cek Faktanya
Wali Kota Malang Sutiaji Ambil Alih Kasus Yang Menjerat Guru TK Soal Pinjol dan Mengembalikan Pekerjaan
Presiden Jokowi Tinjau Pembangunan Jalan Tol Pekanbaru – Bangkinang
Dua lawan Satu,Satu Meninggal Akibat Tusukan Benda Tajam
komentar
beritaTerbaru