ROKAN HILIR
Pesisirnews.com - Naas menimpa seorang nelayan bernama Shi Nong, (52) warga Jln. SGB, Kel. Bagan Barat, Kec. Bangko, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Jumat (12/08/2022).
Saat berada di kapal jaring nelayan KM Nelayan GT 9 nomor 168 di Perairan Pulau Jemur, Kec. Pasir Limau Kapas, tepatnya di kordinat 2°26'000 E 100° 48'000 N, diduga dirinya disambar petir hingga kejang-kejang, pingsan tidak tertolong, dan akhirnya meregang nyawa di tempat.
Baca Juga:
Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolres Rohil, AKBP. Andrian Pramudianto, SIK, MSi yang dikonfirmasi melalui Kasi Humas, AKP. Juliandi, SH.
Adanya kapal nelayan yang disambar petir yang mengakibatkan satu orang ABK meninggal dunia,†ungkap Juliandi.
Baca Juga:
Dikatakan, dari pengakuan Obak yang merupakan adik korban, setelah menjual hasil tangkapan ke kapal Tanjung Medang, mereka kembali ke kapal milik korban.
Pada saat itu pula datang petir menyambar antena radio kapal. Akibat sambaran petir tersebut, korban mengalami kejang-kejang lalu pingsan.
Melihat kejadian itu, Kapten Kapal Tanjung Medang langsung menginformasikan ke Unte Sinaboi.
Kemudian saudara Unte Sinaboi mengabari ke keluarga korban. Setelah itu keluarga korban memberitahukan kepada pihak Sat Polairud Polres Rohil dan Basarnas Rohil.
“Korban sudah dievakuasi ke rumah duka, dan hasil visum et refertum dari pihak RSUD. DR. Pratomo, Ibrohim, Amk korban dinyatakan dengan luka di bagian pipi sebelah kanan (menghitam), punggung bagian belakang sedikit menghitam,†jelas Kasi Humas Polres Rohil ini.