TEMBILAHAN, Pesisirnews.com - Bulan ini menjadi bulan istimewa bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (inhil) karena pada tanggal 14 Juni nanti merupakan milad bagi Kabupaten Inhil yang berdiri pada hari Senin, tanggal 14 Juni 1965.
Terkait pelaksanaan Milad Kabupaten Inhil ke-56, Pemkab Inhil melakukan rapat persiapan peringatan hari jadi Kabupaten Inhil tahun 2021.
Bertempat di Ruang Rapat Lantai 5 Setda Kabupaten Inhil, rapat dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Drs H Tantawi Jauhari MM didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs H Mukhtar T MH, Kamis (3/6/2021).
Baca Juga:
Rapat ini membahas tentang penetapan panitia beserta tugas-tugasnya, juga persiapan sidang paripurna istimewa dan gemilang award.
Turut hadir dalam kesempatan itu Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hj Zulaikhah Wardan SSos ME, Kepala Bagian beserta Kepala Subbagian di Lingkungan Setda Inhil, dan undangan lainnya.
Baca Juga:
[br]
Zulaikhah menyebutkan sebagaimana tahun 2020 lalu, saat ini Tanah Air masih dalam masa pandemi Covid-19, sehingga hanya bisa melakukan kegiatan sesuai kondisi sekarang.
"Kegiatan kita bisa disesuaikan dengan kondisi, bisa melaksanakan bakti sosial seperti vaksinasi kepada usia lanjut. Meski sekarang sedang dilakukan, tapi kita perlu memberi pemahaman kepada mereka dan keluarganya tentang pentingnya vaksinasi, karena mereka tidak tahu bahwa mereka mudah tertular," tutur Hj Zulaikhah Wardan.
Selain itu, kegiatan bakti sosial lainnya bisa berupa pemberian paket sembako dan donor darah.
Menurut Zulaikhah, donor darah merupakan salah satu kegiatan penting dan butuh partisipasi dari semua pihak demi memenuhi kebutuhan darah di Inhil.
"Untuk seragam kita, setiap kegiatan milad, kita berharap kita bisa mengenakan songket kita. Untuk ke depannya bisa dipersiapkan lebih awal supaya pengrajin kita bisa mempersiapkan stok lebih banyak," ujarnya.
Tidak hanya itu, Zulaikhah juga berharap agar kegiatan milad ini menggema sampai ke desa-desa di Kabupaten Inhi sebelum hari puncak.
Menanggapi pernyataan tersebut, Tantawi menginstruksikan agar panitia memasang baliho dan spanduk sampai ke desa-desa, serta menyebarkan informasi melalui media elektronik seperti siaran televisi lokal maupun radio Pemda. (Prokopim Inhil/Pesisirnews.com)